Buser Polsek Banjarbaru Timur dan Polres Banjarbaru Ciduk 4 Bandar Togel

Dalam rangka Ops Sikat intan 2018, Unit Buser Polsek Banjarbaru Timur di back Up Unit Buser Polres Banjarbaru menciduk 4 orang yang diduga berperan sebagai bandar judi toto gelap online di wilayah Kota banjarbaru, rabu (18/4/2018).

Kapolres Banjarbaru AKBP Kelana Jaya melalui Kapolsek Banjarbaru Timur AKP Avan Suligi, Kamis (19/4/2018), mengatakan, 4 orang pelaku yang diduga berperan sebagai bandar judi togel online ini berinisial I (64), S (51), FA (34) dan HA (52) tahun.

Dalam giat penangkapan yang berlangsung pada rabu (18/4/2018), anggota buser polsek banjarbaru timur dan polres banjarbaru menangkap tersangka berinisial I (64) tahun di jalan Purnawirawan Kel. Palam kec. Cempaka kota Banjarbaru.

Setelah itu pihak kepolisian melakukan pengembangan lagi dari tangkapan tersebut, dan di dapatkan lagi 3 pelaku berinisial S (51) tahun di  jalan. Purnawirawan Rt. 001 Rw. 001 Kel. Palam kec. Cempaka kota Banjarbaru, FA (34) tahun di Pos jaga komp. Al Azhar Resident jl. Palam Kel. Loktabat selatan kec. Banjarbaru selatan kota Banjarbaru dan HA (52) tahun di komp. Al Azhar Resident jl. California no.27 RT. 005 RW. 004  Kel. Loktabat selatan kec. Banjarbaru selatan kota Banjarbaru.

Dari ke 4 pelaku yang diduga berperan sebagai bandar judi toto gelap online turut juga diamankan Barang bukti berupa 1 buah handphone dengan merk Nokia warna biru, 1 lembar kertas rokok rekapan, 1 buah handphone dengan merk strawberry warna putih, Uang tunai Rp 118.000, 1 buah handphone dengan merk Samsung galaxi J2 warna hitam, 1 lembar kertas rekapan, Uang tunai Rp 3.116.000, 1 buah handphone dengan merk Samsung warna hitam, 1 unit komputer, 1 buah modem Telkomsel flash, 1 buah kalkulator merk Casio, 1 buah ATM Bank Mandiri dan 1 buah token Bank Mandiri.

Pelaku yang telah diamankan di Polres Banjarbaru masih menjalani proses pemeriksaan tim penyidik. “Ke empat tersangka akan disangkakan dengan Pasal 303 KUHP tentang Perjudian yang ancaman pidananya paling berat sepuluh tahun penjara”, Pungkas Kapolsek Banjarbaru Timur AKP Avan Suligi. (fahmi3189)