BANJARBARU – Piket gabungan dari Polres Banjarbaru merespon laporan masyarakat melalui fitur Panic Button pada aplikasi SIHARAT Polres Banjarbaru yang melaporkan adanya 2 orang yang tergeletak dalam keadaan luka-luka di Jalan Gotong Royong Kota Banjarbaru.
Petugas pun langsung mendatangi laporan tersebut dan mendapati 2 orang dalam keadaan tidak berdaya dan luka-luka yang kemudian petugas membawanya ke Rumah Sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan.
Aipda Yudi Mundiharto Ka Regu 2 Unit Patroli Sat Sabhara mengatakan kedua orang tersebut kami temukan dalam keadaan tidak sadarkan diri dan penuh luka pada hari Minggu dini hari (4/8) sekitar pukul 02.35 wita dan selanjutnya kami bawa ke Rumah Sakit Mawar Kota Banjarbaru.
“Keadaan korban yang terlihat parah sehingga perlu dirujuk ke Rumah Sakit yang peralatannya lebih lengkap dan kemudian kami membawanya ke Rumah Sakit Ratu Zalecha untuk mendapat tindakan medis segera”, ucap Yudi.
“Saat kami lihat KTP nya korban bernama Dillah (25 Tahun) dan M.Riyan (23 Tahun) yang beralamat di Jalan Keramat Sungai Sipai Kota Banjarbaru kami pun mendatangi rumah korban untuk memberitahu kepada orang tuanya bahwa saat ini anaknya dirawat di Rumah Sakit Ratu Zaleha dan ternyata kedua korban itu kakak beradik”, tambahnya.
Kapolres Banjarbaru AKBP Kelana Jaya melalui Kasubbaghumas Polres Banjarbaru membenarkan bahwa petugas merespon laporan masyarakat melalui aplikasi SIHARAT dan menemukan 2 korban yang saat ini masih didalami penyebab luka-lukanya apakah akibat perkelahian atau kecelakaan lalu lintas, ucap Kasubbaghumas Polres Banjarbaru AKP Siti Rohayati, S.Ap. (okyLnd)